Garuda terapkan harga tiket batas atas

Home > Garuda Indonesia > Garuda terapkan harga tiket batas atas



JAKARTA: PT Garuda Indonesia Tbk akan menerapkan harga tiket batas atas dan mengurangi tiket promosi akibat melonjaknya harga bahan bakar avtur.
Namun maskapai pelat merah ini belum akan menaikkan harga tiket sampai ada keputusan dari kementerian perhubungan selaku regulator mengenai penerapan fuel surcharge (biaya atas kenaikan harga avtur).

“Saat ini kami akan menerapkan harga tiket batas atas, belum akan menaikkan harga,” kata Direktur Utama Garuda indonesia Emirsyah Satar usai penandatangan kerjasama antar 37 BUMN di Jakarta hari ini.

Dia menambahkan pihaknya akan mengurangi jatah tiket murah atau sub class terendah, dan mengutamakan tiket di sub class tertinggi. Hal ini karena semakin meningkatnya harga bahan bakar avtur meski belum menyentuh Rp10.000 per liter.

Adapun tiket subclass terendah ini memiliki porsi 15% dari tiket yang dijual Garuda.

Emir menyatakan tidak takut akan berkurangnya minat penumpang menggunakan Garuda karena semakin tingginya harga tiket. “Tidak apa-apa kok,” kata dia.

Soal penerapan fuel surcharge, menurut Emir, masih menunggu keputusan dari regulator, yakni kementerian perhubungan. “Sejauh ini memang belum ada keputusan, namun kami dengar, INACA sudah layangkan permintaan untuk merevisi,” kata Emir.

Permintaan dari INACA (Asosiasi Perusahaan Angkutan Udara Nasional Indonesia) yang dimaksud Emir yakni surat permintaan revisi atas Keputusan Menteri (KM) No.26 Tahun 2009 tentang Penentuan Tarif Batas Atas Penerbangan Ekonomi Berjadwal.

Kementerian perhubungan selaku regulator penerbangan Indonesia menyatakan belum akan merevisi aturan tarif batas atas kelas ekonomi penerbangan karena saat ini harga avtur masih di bawah Rp10.000 per liter.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti Singayudha Gumay sebelumnya mengatakan belum waktunya direvisi. Namum pihaknya mempersilakan kepada maskapai penerbangan melakukan efisiensi dengan mengurangi tarif promosi untuk mengantisipasi melonjaknya harga bahan bakar minyak dunia.

“Harga avtur belum melebihi Rp10.000 jadi belum ada niat merevisi. Kalau maskapai memasang tarif batas atas boleh-boleh saja asal tidak melebihi batasannya,” kata Herry. (sut)

Berita Selengkap nya di Sumber :
http://www.bisnis.com/infrastruktur/transportasi/18376-garuda-terapkan-harga-tiket-batas-atas